Wakil Menteri Pariwisata ajak PHRI berkolaborasi majukan pariwisata

Wakil Menteri Pariwisata ajak PHRI berkolaborasi majukan pariwisata

Wakil Menteri Pariwisata, Angela Tanoesoedibjo, baru-baru ini mengajak Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) untuk berkolaborasi dalam upaya memajukan sektor pariwisata di Indonesia. Kolaborasi antara pemerintah dan industri pariwisata diharapkan dapat menciptakan sinergi yang kuat untuk mengembangkan destinasi pariwisata di Tanah Air.

Dalam pertemuan yang diadakan di Jakarta, Angela Tanoesoedibjo menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan PHRI dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada di sektor pariwisata. “Kami berharap PHRI dapat menjadi mitra strategis dalam upaya memajukan pariwisata Indonesia. Kolaborasi yang baik antara pemerintah dan industri pariwisata dapat memberikan dampak positif yang besar bagi pertumbuhan sektor pariwisata di Tanah Air,” ujarnya.

Angela Tanoesoedibjo juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas layanan pariwisata di Indonesia. Menurutnya, PHRI memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan standar pelayanan dan fasilitas pariwisata di Tanah Air. Dengan bekerja sama dalam berbagai program dan kegiatan, pemerintah dan PHRI dapat bersama-sama meningkatkan daya saing destinasi pariwisata Indonesia di tingkat global.

Selain itu, Angela Tanoesoedibjo juga menegaskan pentingnya pengembangan SDM di sektor pariwisata. “Peningkatan kualitas SDM pariwisata akan menjadi kunci keberhasilan dalam mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia. Oleh karena itu, kami mengajak PHRI untuk bersama-sama melakukan berbagai program pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan kompetensi para pelaku pariwisata di Tanah Air,” katanya.

Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah dan PHRI, diharapkan sektor pariwisata Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang maksimal bagi pembangunan ekonomi nasional. Melalui sinergi yang kuat antara kedua belah pihak, Indonesia dapat menjadi destinasi pariwisata unggulan di tingkat regional maupun global.